Syarat Gadai BPKB Motor Di BFI Finance

Pada dasarnya daftar Syarat Gadai BPKB Motor Di BFI Finance bisa dilihat langsung pada laman resmi lembaga terkait. Akan tetapi, tidak sedikit orang yang justru bingung dengan informasi yang diberikan. Maka dari itu, disini kami berupaya untuk menjelaskan kembali agar anda lebih paham dengan apa yang dimaksudkan.

Hampir semua orang pernah mengalami kebutuhan dana yang mendesak. Entah itu untuk kebutuhan dalam mengembangkan bisnis, atau masalah keuangan lain yang terjadinya secara tidak direncanakan.

Nah, sebagai salah satu alternatif yang paling sederhana, maka anda bisa memperoleh dana tambahan tersebut dengan cara gadai BPKB motor, atau bisa pula menjaminkan BPKB mobil.

Jika dilihat dari begitu banyak pengalaman nasabah, gadai BPKB motor memberikan banyak keuntungan. Selain syarat yang diperlukan mudah, tentu anda juga bisa memperoleh tambahan dana yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dana cepat.

Sebagai contoh menggunakan BFI Finance ini, maka anda bisa memperoleh (mencairkan) pinjaman dana maksimal 60 persen dari harga motor yang akan diagunkan.

Namun sebelumnya, ada beberapa tips yang juga harus anda perhatikan. Mulai dari sisi persiapan dokumen, atau syarat lain yang menjadi poin untuk diterimanya pengajuan pinjaman sistem gadai BPKB motor.

Syarat Gadai BPKB Motor Di BFI Finance

Sama halnya seperti yang kami tulis pada judul, poin penting agar pengajuan pinjaman diterima ialah dengan melengkapi persyaratan yang dibutuhkan. Bahkan anda juga harus menyiapkan dokumen yang diminta oleh pihak BFI Finance.

Jika memang dokumen yang diserahkan sudah lengkap dan dianggap memenuhi syarat, maka pengajuan pinjaman akan lebih mudah untuk disetujui. Secara umum, lembaga keuangan mempunyai syarat bagi nasabah untuk menjaminkan BPKB motor.

Daftar syarat dan dokumen yang harus anda siapkan ialah :

• Kartu identitas peminjam (KTP)
• Kartu Keluarga (KK)
• Akta nikah / cerai / kematian / perjanjian pranikah.
• Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWp) atau surat pemberitahuan pajak.
• Rekening koran selama 3 bulan teraakhir.
• Slip gaji untuk karyawan atau surat keterangan penghasilan.
• Dokumen jaminan (BPKB kendaraan atas nama sendiri atau pasangan). Namun bisa pula SHM/SHGB, IMB, AJB, PBB terakhir.

Terlepas dari beberapa dokumen di atas, tentu anda juga harus memenuhi beberapa syarat yang terait dengan calon nasabah serta kondisi kendaraan yang akan diagunkan.

Di BFi Finance, calon nasabah yang akan gadai BPKB motor, harus berusia minimal 21 tahun dan maksimal 60 tahun. Mempunyai profesi (karyawan / wiraswasta) dengan penghasilan rutin dan stabil.

Sedangkan dari sisi kendaraan, motor yang diagunkan harus berusia maksimal 10 tahun. Dengan berbagai merek yang umum ada dipasaran dan banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia.

Keuntungan Gadai BPKB Motor di BFI Finance

Ada beberapa keuntungan yang bisa anda peroleh saat mengajukan pinjaman sistem gadai BPKB motor di BFI Finance. Beberapa diantaranya mencakup :

• BPKB motor yang diagunkan dijamin aman dan tersimpan rapi.
• Pinjaman lebih cepat cair dan angsuran bulanan sangat ringan
• Memberikan banyak fasilitas pembayaran cicilan. Mulai dari ATM, internet banking, mobile banking, PPOB, minimarket, aplikasi pembayaran cicilan, setoran tunai ke teller, kantor pos, transfer antar bank, atau bisa langsung bayar di kantor cabang BFI Finance.
• Layanan yang diberikan terbaik dan tercepat.
• Pajak kendaraan mati masih bisa diproses (maksimal 3 tahun)
• Kantor jaringan luas dan tersebar hampir di seluruh Indonesia.
• Pelunasan bisa dipercepat serta tidak ada potongan biaya sedikitpun.
• Menerima take over dan tanpa BI checking.
• Plafon pencairan pinjaman yang tinggi.
• Dana akan dikirim langsung ke rekening pribadi milik nasabah.
• Kekurangan data masih bisa dibantu untuk segera di approve.
• Apabila STNK hilang, wajib melampirkan surat keterangan kehilangan dari kepolisian serta harus dan fotokopi STNK.

Bijak dan Lihat Kemampuan Membayar

Sebelum anda mengajukan pinjaman di BFI Finance, maka tips yang juga terbilang penting ialah dengan menentukan kebutuhan sekaligus kemampuan membayar cicilan per bulan.

Dalam hal ini, diperlukan perencanaan penggunaan dana yang diperoleh. Sebagai contoh ialah tambahan modal usaha, renovasi rumah, biaya pendidikan, dan yang lainya.

Dengan begitu, anda bisa memperhitungkan seberapa besar biaya tambahan yang dibutuhkan. Sehingga nantinya pinjaman yang diajukan tidak melebihi jumlah yang dibutuhkan.

Tujuan dari tips ini ialah, agar anda tidak dibebani dengan besarnya biaya cicilan per bulan. Atau bahkan bisa memangkas bunga yang diberlakukan pada pinjaman tersebut.

Demikianlah sedikit ulasan yang bisa kami rangkum. Semoga apa yang sudah kami tulis disini, bisa membantu dan menjadi referensi yang memang benar-benar dibutuhkan.