Pinjam Uang di Bank Jaminan Sertifikat Rumah –

Pinjam uang di bank jaminan sertifikat rumah sedikit berbeda dengan peminjam uang dengan jaminan BPKB kendaraan. Karena nilai sertifikat rumah lebih tinggi dari nilai BPKB kendaraan jadi jelas jumlah uang yang bisa dipinjamkan pun lebih besar. Namun justru karena jumlah uangnya besar maka persyaratan dan penilaian bank terhadap calon debitur jadi lebih ketat. Itu berarti proses pencairan dana pun jadi lebih lama.

Peminjaman uang dengan jaminan sertifikat rumah tidak disarankan jika Anda butuh dana cepat. Apalagi kalau dana yang dibutuhkan tidak terlalu besar. Peminjaman uang dengan BPKB kendaraan yang prosesnya lebih cepat sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan Anda. Peminjaman uang dengan jaminan sertifikat rumah lebih cocok untuk keperluan yang membutuhkan dana besar tapi sifanya tidak terlalu mendesak misalnya untuk modal usaha, biaya pendidikan, atau biaya renovasi rumah.

Perlu Anda ketahui proses peminjaman uang di bank dengan agunan sertifikat rumah itu melalui beberapa tahap. Yang pertama tentu saja tahap administratif yaitu Anda mengajukan aplikasi peminjaman dengan melampirkan semua persyaratan yang diminta seperti KTP, KK, NPWP, slip gaji, surat keterangan pekerja, sertifikat kepemilikan rumah, bukti pembayaran PBB.

Jika semua persyaratan yang Anda ajukan lengkap, pihak bank selanjutnya akan melakukan BI checking yaitu pemeriksaan terhadap riwayat perbankan Anda. Dari BI checking ini bisa diketahui apakah Anda memiliki kemampuan membayar kredit atau tidak. Kebanyakan para pemohon aplikasi peminjaman gagal di tahap BI checking ini. Bank tidak akan menyetujui peminjaman jika hasil BI checking debitur buruk. Anda bisa beralih ke lembaga keuangan swasta jika Anda gagal di tahap ini karena banyak lembaga keuangan swasta yang membebaskan kliennya dari BI checking.

Tahapan proses pinjam uang di bank jaminan sertifikat rumah selanjutnya adalah penilaian rumah. Jika sudah sampai di tahapan ini bisa dibilang permohonan peminjaman Anda disetujui kecuali jika lokasi dan kondisi rumah Anda benar-benar buruk dan dianggap tidak menguntungkan. Sekarang tinggal menunggu saja berapa besar dana yang bisa dipinjamkan pada Anda berdasarkan hasil penilaian rumah.

Proses peminjaman uang di bank sering kali tidak semudah yang dibayangkan. Banyak orang yang aplikasinya ditolak karena tidak memenuhi ketentuan bank baik di tahap administrative ataupun di tahap appraisal atau penilaian rumah. Untuk meningkatkan peluang Anda mendapatkan pinjaman, Anda bisa menggunakan jasa pihak ketiga sepertikioskredit.com yang bermitra dengan beberapa bank dan lembaga finance resmi seperti Radana Finance, Adira Finance, BFI FInance, BPR Kredit Mandiri Indonesia, Indo Surya Finance, MNC Finance.

Dengan bantuan dari kioskredit.com, Anda bisa mendapatkan informasi lengkap mengenai persyaratan dan ketentuan dan informasi mengenai bunga serta tenor kredit dari masing-masing bank dan perusahaan finance. Kioskredit.com juga akan membantu mengarahkan mana bank atau perusahaan finance yang cocok dengan kebutuhan dan kondisi finansial Anda sehingga Anda tidak akan salah memilih.

Kioskredit.com menerima semua sertifikat bangunan lain seperti ruko atau apartemen. Kioskredit.com bahkan menerima sertifikat rumah yang masih dalam proses KPR meski uang pinjaman yang diberikan tidak sebesar uang yang diberikan pada pemilik rumah yang KPRnya sudah lunas. Tapi tetap, hal ini membuktikan bahwa kioskredit.com tidak memandang bulu calon debitur.

Peminjaman uang melalui kioskredit.com memiliki bunga yang rendah yaitu sekitar 9% – 18% serta masa tenor panjang 5 tahun. Dengan begitu, Anda sebagai peminjam lebih mudah serta lebih nyaman dalam membayar angsuran pinjam uang di bank jaminan sertifikat rumah.